Free Porn
xbporn

https://www.bangspankxxx.com
Minggu, September 8, 2024
More
    BerandaArtikelSudah Diluncurkan dan Pernah Disopiri Wali Kota Bekasi, Bus Sekolah Tak Kunjung...

    Sudah Diluncurkan dan Pernah Disopiri Wali Kota Bekasi, Bus Sekolah Tak Kunjung Beroperasi

    Info Bekasi -

    Pemerintah Kota Bekasi sudah meluncurkan bus sekolah pada Januari 2019 lalu.

    Bahkan, Wali Kota Bekasi, pada saat peluncurkan bus sekolah tersebut, pernah bertindak sebagai sopir bus sekolah yang berpenumpang para pelajar.

    Namun, peluncurkan bus sekolah tersebut hanya bersifat seremonial saja.

    Alasannya, hingga saat ini bus sekolah bantuan dari Kementerian Perhubungan tersebut belum juga beroperasi mengangkut dan mengantarkan pelajar Bekasi ke sekolah.

    Padahal, kehadiran bus sekolah sangat ditunggu-tunggu oleh para siswa di Kota Bekasi.

    “Bagus dan sangat apresiasi jika hadir bus sekolah. Itu sangat bantu saya enggak perlu antar jemput anak,” ujar Widya (39), orang tua murid  asal Bekasi Timur kepada Warta Kota, Senin (9/9/2019).

    Widya mengatakan, kehadiran bus sekolah sangat diperlukan. Alasannya,  jika ada bus sekolah para orangtua tidak perlu mengantar dan menjemput  anak ke sekolah setiap hari.

    “Terus juga kami enggak perlu antar pergi ke sekolah. Kadang saya suka kasih suruh pakai motor kalau lagi ribet. Makanya banyak anak sekolah pakai motor kan gitu, karena simpel,” ucapnya.

    Menurut dia, banyak manfaat jika bus sekolah segera beroperasi, apalagi bus sekolah itu gratis.

    “Terbantu bangetlah kalau sampai dioperasikan. Semoga segera dioperasikan dan tidak hanya satu titik bisa dari banyak titik,” kata Widya.

    Sementara itu,  Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Dadang Ginanjar mengatakan, bus sekolah belum beroperasi karena belum ada Unit Pelaksana Teknis (UPT) untuk mengelola bus sekolah.

    “Pengelolaan juga kan formatnya masih sedang dikaji. Yang jelas pasti plat merah,” kata Dadang belum lama ini.

    Selain itu, trayek operasional bus sekolah juga sedang dikaji, terutama lokasi yang paling banyak sekolah.

    “Untuk trayeknya kita masih kaji mana yang paling banyak kebutuhannya, soalnya busnya kan cuma satu unit. Kemungkinan di wilayah Jalan Agus Salim karena banyak sekolah di situ,” katanya.

    Dadang mengatakan, pihaknya tak ingin tergesa-gesa dalam operasional i bus sekolah. Pasalnya, dia tak ingin bus sekolah ini hanya beroperasi 1 hingga 3 bulan saja.

    “Mau mulai mah gampang aja, kalau sopir mah banyak kok. Tapi kan semua harus dipersiapkan termasuk soal pemeliharaan dan biaya operasional.”

    “Jangan sampai cuma satu bus saja berhenti beroperasi. Kita mau ini kan kontinyu,” ucap Dadang.

    Sumber : wartakota.tribunnews.com

    BACA JUGA

    IKUTI KAMI

    7,300FansSuka
    403,000PengikutMengikuti
    5,200PengikutMengikuti
    512PengikutMengikuti
    4,200PelangganBerlangganan

    TERBARU