INFOBEKASi.CO – Ribuan warga memadati Alun-Alun Kota Bekasi pada Minggu, 25 Agustus 2024, untuk menghadiri deklarasi pencalonan Heri Koswara dan Sholihin sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi. Massa yang hadir berasal dari berbagai partai pendukung, termasuk PKS, PPP, PAN, Partai Buruh, dan Hanura, serta relawan dan masyarakat umum yang ingin menyaksikan langsung acara tersebut.
Dalam deklarasi tersebut, tampak hadir ketua-ketua partai pendukung tingkat Kota Bekasi dan tokoh politik terkenal, Eep Saefullah Fatah, yang dikenal sebagai pengamat politik.
Acara ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seperti senam bersama, pembagian door prize, serta orasi politik dari kedua calon. Heri Koswara dalam orasinya menyinggung sejumlah isu penting yang dihadapi Kota Bekasi, seperti tingginya angka pengangguran, masalah korupsi, serta tantangan dalam bidang pendidikan, pemberdayaan perempuan, dan pengembangan UMKM.
“Saat ini di Kota Bekasi sangat sulit mencari pekerjaan sehingga angka pengangguran tinggi. Ketika kita terpilih nanti, kita pastikan tidak ada lagi pengangguran di Kota Bekasi,” kata Heri Koswara, disambut tepuk tangan meriah dari massa yang hadir.
Heri Koswara juga menegaskan komitmennya untuk memberantas praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) di lingkungan pemerintahan. Ia berjanji tidak akan membiarkan praktik-praktik tersebut terjadi selama masa kepemimpinannya.
“Kita lawan dan perangi KKN di lingkungan pemerintah. Jangan sampai ada lagi namanya setoran dari bawah ke atas dan jual beli jabatan,” tegas Heri Koswara.
Sementara itu, Sholihin sebagai calon wakil wali kota menegaskan bahwa salah satu fokus utama pemerintahannya adalah kesehatan warga. Ia berjanji akan membebaskan warga miskin dari kewajiban membayar iuran BPJS, sehingga semua warga dapat mengakses layanan kesehatan tanpa hambatan.
“Warga tidak mampu akan kita bayari iuran BPJS-nya. Jadi besok tidak ada lagi cerita orang kesulitan dalam mendapatkan layanan kesehatan,” ujar Sholihin.
Sholihin juga menyatakan kecintaannya terhadap Kota Bekasi, tempat ia mengadu nasib sejak tahun 1996, dan berkomitmen untuk membangun serta memajukan kota ini bersama Heri Koswara.
“Saya datang ke Kota Bekasi pada tahun 1996 dan berjuang dari menjadi kondektur bus di Terminal Bekasi. Alhamdulillah, saya sangat mencintai Kota Bekasi dan bersama Bang Heri, kami siap memajukan Kota Bekasi,” kata Sholihin dalam sambutannya. (Alvin)