INFOBEKASI.CO, BEKASI UTARA – Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi melakukan Instruksi Mendadak (Sidak) memantau pembangunan jalan dan perbaikan saluran Rawasilem, Selasa (26/9).
Sidak dilakukan mulai dari Pasar Setia Asih sampai dengan simpang permata Kelurahan Kaliabang Tengah serta Base Transceiver Station (BTS) tak berizin di Jalan Mucthar Tabrani Kecamatan Bekasi Utara.
Rahmat Effendi mengintruksikan pihak Kecamatan Bekasi Utara dan Kelurahan Kaliabang Tengah untuk memberikan pemberitahuan kepada para pemilik bangunan yang seharusnya memang terkena pembongkaran.
“Kalau perlu berikan surat peringatan satu, dua, sampai tiga kemudian dipasang patok agar pemilik lahan tahu, jangan sampai nanti akan menghambat proses pembangunan yang dilaksanakan,” tuturnya.
Lanjutnya, ditemukan pembangunan saluran yang tidak sesuai sehingga dapat menimbulkan beragam masalah. Ia juga memberikan saran agar saluran diperdalam.
“Setelah jalan tadi dari Pasar Setia Asih sampai dengan simpang permata, pembangunan saluran bukan turapnya yang dipertinggi seharusnya tinggi turap dan jalan itu sama, salurannya yang di perdalam sehingga akan menyelesaikan masalah,” katanya.
Selain itu, tidak hanya Rahmat Effendi, Sidak ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas PUPR Tri A, Sekretaris Camat Bekasi Utara Zalaludin, Lurah Kaliabang Tengah Sri Setyaningsih, saat sidak di pembangunan jalan di Rawasilem menyampaikan bahwa masih ada beberapa bangunan yang memang belum sempat dibongkar dan ada beberapa warga yang belum mau pindah.
Setelah berjalan selama kurang lebih 4 km sampai dengan pertigaan Alinda, Rahmat Effendi melanjutkan sidak tower BTS yang tidak berijin yang berada di RT 3 RW 1 Kelurahan Perwira, Kecamatan Bekasi Utara. (Ren)