INFOBEKASI.CO, BEKASI – Aquascape merupakan seni menghias tanaman di dalam aquarium, di hias dengan sedemikian rupa untuk mendapatkan keindahannya. Seni aquascpe sendiri sekarang banyak di minati saat masa pandemi Covid-19, karena dapat menghilangkan rasa jenuh. Dengan menghias tanaman air ini, penghobi aquascape bisa mengisi kekosongan waktunya di rumah.
Hasbi, selaku penghobi sekaligus pebisnis aquascpe mengatakan, peminat dari aqauascpe makin bertambah saat masa pandemi. Selain peminatnya yang banyak, aquascape juga memiliki daya tarik bagi yang melihatnya. Seni inipun dinilai pesonanya melalui pembuatan konsep yang mengatur tanaman, air, batu, karang dan kayu.
“Aquascpae sendiri, daya tariknya ada di konsep. Bagaimanapun caranya setiap pembuatan selalu berbeda konsep. Misalnya kaya konsep Air terjun, ada yang gunung, panorama itu kaya tebing, ada juga yang bumi yang di isi batu dan taneman sama taneman bonsai,” ujarnya, satu diantara penjual lainnya, Bekasi Utara, Kamis (18/03/2021).
Tujuan utama pembuatan Aquascape adalah untuk membuat sebuah lanskap bawah air yang indah dan bagus. Namun dalam pembuatan dan pemeliharaannya, ada banyak aspek yang perlu dipertimbangkan. Hasbi menjelaskan bahwa pergantian air, pencahaayan, kebersihan dan konsepnya sangat penting dilakukan agar aquascape bisa bertahan cukup lama.
Ada banyak faktor yang sangat mempengaruhi keberhasilan pembuatan dan pemeliharaan Aquascape. Diantaranya yaitu pencahayaan yang berfungsi sebagai pengganti sinar matahari untuk proses fotosintesis.
Selain itu juga CO2 yang penting untuk tanaman. Tak hanya itu saja, faktor lainnya yaitu pupuk dan juga filterisasi atau penyaringan air juga menjadi prioritas. Bahkan suhu juga penting untuk diperhatikan, jangan biarkan suhu Aquascape terlalu tinggi. Suhu yang terlalu tinggi dapat membuat tanaman atau fauna di dalam Aquascape mati.
“Atau bisa juga dengan sering menggati air dengan mengatur ph mencapai 25 derajat, menggunakan kipas pendingin dan perlunya pencahayaan aquarium maksimal 8 jam per hari,” katanya.
Bagi yang ingin bermain aquascape, ada beberapa alat yang wajib dimiliki. Misalnya, pinset, gunting biasa atau pemangkas ranting, silet, palu, dan lain-lain.
Sebagai pemula, disarankan menggunakan ukuran akuarium 30x25x27 sentimeter. Filter dapat menggunakan yang standar di pasaran serta dapat juga menggunakan filter gantung.
Untuk menyempurnakan ekosistem air itu, ada banyak jenis ikan hias yang dapat dipilih. Menurut Hasbi, ikan-ikan tersebut, di antaranya, ada angelfish, gupi, neon tetra, udang hias. Kehadiran ikan berpenampilan elok itu akan mencuri perhatian siapa pun yang melihatnya.
Ukurannya yang kecil dan memiliki corak warna terang menjadikan ikan-ikan itu cocok untuk aquascape dengan konsep apapun. Apalagi, ikan-ikan mungil tersebut memiliki kebiasaan yang bergerak berombongan dalam kelompok sehingga menambah pesona dan keindahan untuk dipelihara dalam aquascape.