INFOBEKASI.CO, BEKASI SELATAN – Yoyo merupakan permainan yang cukup populer di tahun 90an. Sampai saat ini nyatanya permainan tersebut masih diminati terbukti dari banyaknya komunitas yoyo yang tersebar di Indonesia termasuk Komunitas Yoyo Mania yang sudah berjalan 7 tahun dan memiliki 5.000 Anggota.
“Anggotanya ada dari Cibubur, Depok, pokoknya disekitaran Jakarta Timur dan Bekasi. Jumlah anggota di Facebook sudah ada 5.000, kalau untuk kumpul-kumpul full anggota bisa sampai 50 orang,” ujar Tata, Ketua Yoyo Mania kepada infobekasi, minggu (1/10).
Lanjutnya, anggota komunitas yoyo mania juga sering mengikuti berbagai kompetisi yoyo.
“Saya pernah menang kompetisi regional di Jakarta Timur, lalu ada konter foto yoyo,” ungkapnya.
Komunitas yoyo mania juga kerap menggadakan agenda rutin seperti gathering bersama semua anggota.
“Kita ada gathering jadi kegiatannya itu mengajari anak-anak yoyo juga, lalu ada latihan bareng sesama anggota setiap sabtu dan minggu,” katanya.
Tata juga mengungkapkan cara dan syarat untuk masyarakat bergabung di komunitas yoyo mania.
“Bisa ke grup facebook namanya ‘Yoyo mania’ atau follow instagram @goyoma atau bisa langsung dateng ke Mall Ciputra, Cibubur setiap sabtu dan minggu. Tidak ada syarat khusus untuk bergabung, yang penting niat bermain yoyo. Kalau belum punya yoyo pun bisa kita pinjemin, yang penting dateng dan main bareng aja. Tidak ada batasan umur, anggota kita ada dari umur 7 tahun sampai yang sudah kerja pun ada,” jelasnya.
Menurutnya, tujuan dibentuknya Komunitas Yoyo Mania ini untuk menyebarkan virus yoyo karena sudah semakin ditinggalkan.
“Yoyo sekarang sudah jarang yang main terutama yoyo yang kayu, di sekolah-sekolah pun juga jarang yang jual. Jadi kita mau menyebarkan kesenangan bermain yoyo karena yoyo itu manfaatnya banyak sekali yaitu bisa melatih otak kanan, melatih kreativitas dan bisa menambah teman,” ucapnya.
Ia berharap agar makin banyak yang bermain yoyo dan tidak dipandang sebelah mata.
“Karena kalau kita liat dari segi kompetisi itu sangat susah kalau mau jago pun, harus latihan juga. Jadi, yoyo bukan mainan anak kecil, karena semua bisa main,” harapnya.
Kaka, salah satu anggota Komunitas Yoyo Mania menggaku bergabung sejak 2014 karena ingin menjadi pemain yoyo profesional.
“Dulu pas kecil saya ingin menjadi pemain yoyo profesional, gimana caranya bisa terwujud saya cari komunitas yoyo jadi terus join. Komuniyas yoyo mania ini solid dan anggotanya banyak. cuma kita memang harus lebih berkembang, kaya latihan-latihan gitu lebih sering lagi ,” tandasnya.
Katanya, ia juga sering mengikuti beberapa kompetisi yoyo walaupun belum pernah juara untuk mencari pengalaman.
Lebih lanjut, ia mengatakan trik yoyo itu tidak terbatas dan ia pula berharap komunitas yoyo tetap ada sampai generasi selanjutnya.
“Kalau main yoyo itu triknya tidak terbatas, jadi kita bisa kembangkan gaya kita sendiri. Setiap pemain yoyo punya ciri khas. Misalkan kita punya satu trik yang sudah umum bisa dikembangkan lagi. Kedepannya semoga komunitas ini tidak mati dan ada penerusnya,” tutup Kaka. (Ren)