INFOBEKASI.CO, BEKASI SELATAN – Guna melestarikan pertumbuhan pohon kurma di Kota Belasi, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Barkah siap menginfakkan 400 bibit pohon kurma yang dimiliki kepada Masjid-masjid di Kota Bekasi yang siap untuk membudidayakannya.
“Yang penting ada kemauan untuk merawat pohon kurma. Jadi bibit-bibit ini nantinya kita akan infakkan kepada masjid yang mau menanam pohon kurma diarea masjidnya,” ujar Ketua DKM Masjid Al-Barkah, Abdul Hadi, Kamis (28/12).
Ia mengatakan, kelebihan dari budidaya pohon kurma ini ialah karena pohon kurma dapat tumbuh di daerah manapun, tanpa berpengaruh unsur tanah dan cuaca.
“Bibit pohon Kurma ini awalnya merupakan hasil penyemaian yang dilakukan DKM Al-Barkah dari sejumlah jenis biji kurma dari sejumlah negara penghasil kurma terbaik,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia, banyak juga bibit pohon kurma yang berasal dari biji-biji kurma yang tidak diketahui asalnya, namun tumbuh subur yang kemudian disemai dan dirawat di Masjid Al-Barkah.
“Pastinya kita punya bibit pohon kurma dimana kurmanya berasal dari Madinah, Timur Tengah. Adanya juga yang dari Thailand dan Inggris. Sisanya entah kurma darimana, tapi tumbuh dengan sendirinya dan kita semai juga,” jelas Abdul Hadi
Ia menceritakan bahwa pada tahun 2005, penanaman pohon kurma dihalaman Masjid Al-Barkah dimulai oleh almarhum Walikota Bekasi, Akhmad Zurfaih dengan menanam sebanyak 12 pohon yang kemudian pohon kurma tersebut akhirnya berbuah dan menjadi pohon kurma pertama di Indonesia yang tumbuh subur dan menghasilkan buah kurma pada tahun 2010.
Namun, karena kurangnya pengetahuan akan pengembangan dan perawatan pohon kurma, kata Abdul Hadi, buah kurma yang dihasilkan pun memiliki rasa yang kurang enak atau kurang manis.
“Jadi ternyata, pohon kurma itu harus dibuahi atau dikawinkan antara yang betina dan jantan. Terlebih pohon kurma itu juga memiliki banyak jenisnya,” tambahnya.
Lantaran tertarik untuk mengembangkan pertumbuhann pohon kurma, akhirnya pada tahun 2014 Abdul Hadi mengikuti seminar tentang pohon kurma dan menerapkan tata cara perawatan pohon kurma yang baik dan benar.
Menurutnya, pohon kurma ternyata harus terus diberi pupuk, nutrisi dan disemai dengan baik agar bisa menghasilkan buah kurma yang enak.
“Akhirnya, tahun 2016 pohon kurma yang sudah kita rawat berdasar ilmu dari seminar mulai berbuah dan menghasilkan buah kurma yang besar-besar. Dan rasanya pun lebih manis,” pungkas dia. (sel)
